Friday, June 7, 2013

Hari 24: Saving your Value


Pernah engga sih kalian merasa uang bulanan yang harusnya baru ditransfer tanggal 1 kemarin tiba-tiba menyisakkan titisan nol yang minimalis. Sebagian orang punya kebutuhan yang tinggi, padahal belum tentu uang bulanannya cukup ngecover itu.

Beberapa bisa nabung menyisakan uangnya untuk …liburan.
Beberapa dihabiskan untuk having fun.
Beberapa lainnya untuk yaaa banyak lah alasannya.

Beberapa jam yang lalu, saya terlibat pada percakapan intim antar bapak dan anak.
Ngobrolin masalah saving dan uang tentunya.
Sebenernya siapapun bakal ngerasa kekurangan, kecuali dia bahagia dan bersyukur.
Mau yang berpenghasilan besar, dengan kebutuhan besar juga, 
akhirnya akan selalu merasa kekurangan kan?

Tapi gimana ceritanya kalau dengan pendapatan yang seadanya, kebutuhan yang disesuaikan tapi tetap merasa bahagia dan bersyukur?


Papa saya selalu ngingetin saya untuk nabung, nabung dan nabung.
Kebahagiaan seseorang akan materi itu engga bisa diukur sekarang karena kita engga bakal pernah merasa puas.
Papa saya yang seorang pensiunan pun mengalami itu.
Dia mungkin merasa lebih bahagia sekarang dengan apa yang sudah dilalui dan dimilikinya. Meski dengan gaji yang tidak sama dengan yang dahulu.

Bersyukur itu butuh value yang valuable. 
Tapi when it comes to money or anykind of materialistic stuff, yaa tergantung bagaimana kamu bisa melihat itu sebagai value atau added value aja.

Tapi namanya wanita, lapar mata itu bukan suatu hal yang tidak bisa dipungkiri deh. Tinggal bagaimana cara kita mengaturnya aja.


Saya pernah membaca kutipan menarik nih di kolom money and carreer:
“Peningkatan karir, penghasilan dan gaya hidup seperti iring-iringan yang naik bersamaan. Tapi kita tidak boleh terjebak dalam euforia ini”

Bisa dibayangin kan ketika tuntutan hidup apalagi lifestyle mulai memberontak semakin hari semakin ngeri. Gaji yang kita punya mungkin bisa untuk afford itu semua, but it doesn’t long last anyway karena harga akan semakin mahal dan uang yang kita miliki akan semakin menipis.


Don’t be too impulsive with your feelings of buying or having (things ….or hearts)

No comments:

Post a Comment